Semua Tentang Eksoplanet

Semua planet di tata surya kita mengitari Matahari, sedangkan planet yang mengelilingi bintang lain disebut eksoplanet. Sulit untuk melihat eksoplanet secara langsung menggunakan teleskop, sebab mereka tersembunyi di dalam silau terang cahaya bintang induk.

Jadi, para astronom menggunakan cara lain untuk mendeteksi dan mempelajari planet-planet jauh. Mereka mendeteksi tarikan lemah gaya gravitasi planet yang memengaruhi bintang induk saat mengorbit.

ilustrasi-eksoplanet-kepler-11-informasi-astronomi
Ilustrasi Kepler-11, bintang berukuran kecil dan dingin yang diorbit oleh enam planet.
Kredit: NASA/Tim Pyle

Bagaimana Cara Kita Mencari Eksoplanet?

Salah satu cara yang digunakan untuk mencari eksoplanet adalah melalui deteksi “goyangan” bintang. Sistem planet sebenarnya tidak mengorbit secara sempurna di sekitar pusat bintang induk. Dari jauh, orbit sistem planet membuat bintang terlihat goyang.

goyangan-pada-bintang-karena-efek-orbit-planet-informasi-astronomi
Orbit sebuah planet (diperlihatkan sebagai bola biru kecil) menyebabkan goyangan pada bintang induk (diperlihatkan sebagai bola kuning besar).

Ratusan planet telah ditemukan menggunakan metode ini. Namun, hanya planet-planet raksasa yang ukurannya setara atau melampaui Jupiter yang dapat diamati dengan metode ini. Planet yang mirip dengan Bumi, mengingat ukurannya jauh lebih kecil, sulit untuk dideteksi karena hanya menciptakan goyangan lemah terhadap bintang.

Bagaimana Cara Menemukan Planet Mirip Bumi di Tata Surya lain?

Pada tahun 2009, NASA meluncurkan pesawat antariksa Kepler untuk berburu eksoplanet. Kepler mencari planet dalam berbagai ukuran dan orbit yang mengorbit bintang dalam berbagai variasi ukuran dan suhu.

Beberapa planet yang ditemukan oleh Kepler adalah planet terestrial (berbatu) yang mengorbit bintang induk dari jarak ideal atau zona layak huni yang berpotensi menopang kehidupan.

pesawat-ruang-angkasa-kepler-informasi-astronomi
Ilustrasi pesawat antariksa Kepler.
Kredit: NASA/Misi Kepler/Wendy Stenzel

Untuk mendeteksi eksoplanet, Kepler menerapkan metode transit, fenomena saat planet melintas di depan bintang induk dari sudut pandang kita. Saat transit, planet menghalangi sebagian kecil cahaya bintang induk.

Para astronom kemudian mendeteksi perubahan lemah pada kecerahan cahaya bintang, untuk menentukan ukuran planet.

transit-venus-di-depan-matahari-informasi-astronomi
Lihat lingkaran hitam kecil pada gambar? Itulah Venus yang sedang “transit” di depan Matahari kita pada tahun 2012.
Kredit: NASA Solar Dynamic Observatory

Dengan mempelajari jeda waktu transit, para astronom juga dapat mengetahui jarak planet dari bintang induk yang menyediakan informasi tentang suhu planet. Jika suhu di sebuah planet tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin, maka berpotensi menampung air cair di permukaan, unsur terpenting yang dibutuhkan kehidupan.

Sejauh ini, ribuan planet telah ditemukan oleh Kepler.

Kita sekarang tahu, alam semesta dipenuhi oleh eksoplanet yang jumlahnya tak terhitung. Dan misi masa depan NASA direncanakan untuk menemukan lebih banyak lagi eksoplanet!

Ditulis oleh: Staf spaceplace.nasa.gov


#terimakasihgoogle dan #terimakasihnasa

Belum ada Komentar untuk "Semua Tentang Eksoplanet"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel