Sistem Multi Planet Ditemukan Melalui Urun Daya

sistem-multi-planet-k2-138-informasi-astronomi
Ilustrasi K2-138, sistem planet pertama yang ditemukan oleh citizen scientists. Bintang induk ukurannya sedikit lebih kecil dan suhunya lebih dingin daripada Matahari kita. Terdiri dari lima planet, rentang ukuran mereka di antara Bumi dan Neptunus. Planet b berpotensi berbatu, namun komposisi planet c, d, e, dan f cenderung didominasi es dan gas. Periode orbital sistem planet hanya kurang dari 13 hari dengan suhu yang sangat panas, sekitar 800-1.800 derajat Fahrenheit.
Kredit: NASA/JPL-Caltech

Sistem yang terdiri dari setidaknya lima planet, telah ditemukan oleh citizen scientists melalui proyek Exoplanet Explorers, bagian dari platform online Zooniverse, yang menganalisis arsip data Teleskop Antariksa Kepler NASA. Inilah sistem multi planet pertama yang ditemukan oleh crowdsourcing atau urun daya. Sementara satu makalah studi yang meneliti sistem, telah diterima untuk dipublikasikan di The Astronomical Journal.

Urun daya adalah proses untuk memperoleh layanan, ide, maupun konten tertentu dengan cara meminta bantuan dari publik, khususnya melalui komunitas dalam jaringan.

Ribuan citizen scientists mulai mempelajari data Kepler sejak tahun 2017, setelah Exoplanet Explorers diluncurkan dan ditampilkan dalam program Stargazing Live di Australian Broadcasting Corporation (ABC). Pada malam terakhir dari program yang berlangsung selama tiga hari, para periset mengumumkan penemuan sebuah sistem yang terdiri dari empat planet. Sejak saat itu, mereka memberinya nama K2-138 dan menentukan bahwa ada planet kelima di dalam sistem, bahkan mungkin planet keenam, menurut makalah studi terbaru yang melaporkan penemuan.

sistem-multi-planet-k2-138-informasi-astronomi
Ilustrasi orbit dan ukuran sistem planet K2-138.
Kredit: NASA/JPL-Caltech

Sekumpulan arsip data tahun 2017 Kepler lainnya baru saja diupload ke Exoplanet Explorers, agar citizen scientists dapat berpartisipasi untuk mempelajarinya, mengingat para astronom belum menganalisis sebagian besar data Kepler untuk menemukan eksoplanet atau planet di luar tata surya.

Pusat Penelitian Ames NASA mengelola misi Kepler dan K2 untuk Direktorat Misi Sains NASA. Laboratorium Propulsi Jet NASA di Pasadena, California, mengelola pengembangan misi Kepler. Ball Aerospace & Technologies Corporation mengoperasikan sistem penerbangan dengan dukungan dari Laboratorium Fisika Atmosfer dan Antariksa Universitas Colorado di Boulder.

Ditulis oleh: Staf www.nasa.gov, editor: Tony Greicius


#terimakasihgoogle dan #terimakasihnasa

Belum ada Komentar untuk "Sistem Multi Planet Ditemukan Melalui Urun Daya "

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel